Tim SAR Gagal Evakuasi ABK Tirta Samudra XXI

Ilustrasi (Foto: Ist)
SEMARANG- Badan SAR Nasional (Basarnas) menemukan posisi dua sekoci yang ditumpangi anak buah kapal (ABK) Kapal Tanker Tirta Samudra XXI sekira empat mil dari Perairan Jawa Timur.

Penemuan posisi tersebut setelah petugas Basarnas melakukan penyisiran dengan menggunakan helikopter di wilayah perbatasan laut Jawa Tengah dan Jawa Timur, Minggu (13/1/2013).

Pencarian 15 ABK Kapal Tirta Samudra XXI, yang tenggelam di Perairan Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, kembali dilakukan setelah sebelumnya dihentikan karena cuaca buruk.

Upaya pencarian dilakukan melalui jalur udara dan laut. Tim gabungan dari Basarnas dan Skadron 11, kembali melakukan penyisiran di sekitar Perairan Karimunjawa dengan menggunakan Helikopter Bell 412 milik Penerbad.

Tim juga membawa logistik dan alat komunikasi untuk para korban. Sementara upaya evakuasi yang dilakukan menggunakan kapal diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

Koodinator Lapangan Basarnas Semarang, Waluyo Raharjo, mengatakan, penyisiran yang dilakukan pada Sabtu, 12 Januari lalu tim berhasil mengetahui keberadaan dua sekoci yang diduga berisi 15 ABK tersebut.

Namun ketika akan dievakuasi, kedua sekoci tiba-tiba menghilang dan tidak diketahui keberadaannya.

Waluyo mengatakan, evakuasi dapat dilakukan apabila kondisi cuaca mendukung, sebab keberadaan kedua sekoci jaraknya mencapai 12 mil dari Laut Jepara.

Seperti diketahui, Kapal Tirta Samudra XXI dilaporkan mengalami musibah pada Jumat, 11 Januari lalu, sekira pukul 15.00 WIB. Kapal tersebut tenggelam karena cuaca buruk, dan dihantam gelombang tinggi. Beruntung sejumlah ABK bisa menyelamatkan diri dengan menggunakan sekoci.

Posisi sekoci terlihat oleh sejumlah kapal yakni Kapal Sevia, Meratus Batam, dan KM Amazon. Namun kapal-kapal tersebut tidak bisa mengevakuasi akibat cuaca buruk.

0 Response to " Tim SAR Gagal Evakuasi ABK Tirta Samudra XXI "

Posting Komentar

Powered by Blogger