BEBERAPA dari Anda mungkin mempertanyakan apakah ibu hamil (bumil), bolehkah mengonsumsi kopi? Berikut penjelasan mengenai hal tersebut.
Pada dasarnya, beberapa penelitian mengenai pengaruh kopi pada kehamilan masih memberikan hasil yang beragam. Ada yang mengatakan efeknya buruk dan sebagian mengatakan tidak ada pengaruhnya. Umumnya, para peneliti melihat efek kopi terhadap keguguran, kelahiran  prematur, dan berat bayi yang rendah.

“Senyawa dalam kopi yang dianggap berpengaruh pada kehamilan adalah kafein. Namun perlu diingat, selain kopi, kafein juga terkandung dalam cokelat, teh dan kola. Efek jika terlalu banyak mengonsumsi kopi adalah keguguran dan rendahnya berat pada bayi,” ujar Prof. Dr. Zubairi Djoerban, SpPD-KHOM, sebagaimana dilansir melalui buku Cegah Sejak Dini.

Dosis kopi yang dianggap aman adalah 300 mg kafein per hari. Satu cangkir kopi dianggap rata-rata mengandung 100 mg kafein. Namun, menurut Dr. Zubairi, anggapan ini harus berhati-hati karena seringkali penggemar kopi menyukai kopi yang kental sehingga jumlah kafein pergelas akan lebih banyak.

Untuk praktisnya, tambah Dr. Zubairi, sebaiknya bumil hanya mengonsumsi kopi secangkir sehari. Karena selain secangkir kopi mungkin memiliki kandungan kafein lebih dari 100 mg. Anda dapat mengganti kopi dengan cokelat karena kandungan cokelat memiliki antioksidan yang baik untuk tubuh.